Pages

Wednesday, December 24, 2008

Salam

Assalamualikum

Berasal dari kata 'Salam' (Arab) artinya damai. Kata temanku dari Mesir, artinya 'May Peace be upon you'. Intinya sih 'Damai bersamamu'. Kata-kata ini terdapat dalam Injil Matius 28:9 'Tiba-tiba Yesus berjumpa dengan mereka dan berkata: Salam bagimu, juga terdapat dalam Injil Lukas 24:36 'Damai sejahtera bagi kamu', juga terdapat dalam Injil Yohanes 20:19, Yoh 20:26, dan beberapa surat Paulus. (ref Alkitab terjemahan LAI dan LBI)

Orang-orang Yahudi dan orang-orang Kristen Karismatik menggunakan kata Shalom atau Syalom yang artinya sama.

Yang aku bingung kenapa ada ada lagu Salam Damai dalam Gereja Katolik, bukankah Salam dan Damai artinya sama? Mungkin biar lagunya enak didengar.

Nah, masih tentang kata Salam. Orang Katolik Indonesia mengucapkan 'Salam Maria'. Orang Polandia mengatakan 'Strovas Marien'. Strovas artinya 'sehat'. Jadi ingat orang Sunda yang selalu menyapa 'Kumaha Damang?' yang artinya kira-kira 'Apakah sehat-sehat saja?' atau 'Apa kabar?' Orang Jawa Timur, bilang 'Waras?'. Orang Rumania mengatakan 'Stravei' yang artinya sehat.

Masih tentang sehat, orang Perancis dan Spanyol, menggunakan kata 'Salut' untuk menyapa, yang artinya 'sehat'.

Nah tentang kata 'salut', dalam Gereja Katolik pernah ada kata-kata 'Ex Ecclesia nur Sallus' (Latin) yang artinya 'Di luar Gereja tidak ada keselamatan'. Jadi Sallus dapat berarti keselamatan. Keselamatan dalam bahasa Inggris adalah salvation.

Nah, kita juga kadang-kadang mengatakan 'Selamat' untuk menyapa, entah 'Selamat Pagi', 'Selamat Datang', 'Selamat Ulang Tahun', dll. 'Selamat' berasal juga dari kata 'Salam'.

Nah, kalau terjemahan ke Inggris dan Jerman.

Selamat Pagi = Good Morning = Guten Morgen

Selamat Siang = Good Day = Guten Tag

Selamat Sore = Good Afternoon = Guten Abend

Selamat Malam = Good Night = Gute Nacht

Nah, 'good' atau 'gut' artinya 'baik'. Jadi mereka mengharapkan hal-hal yang baik pada orang yang disapa.

Ada juga kata-kata bahasa Jerman yang berhubungan dengan kesehatan:

'Gute Besserung' yang artinya 'semoga membaik' atau 'semoga lekas sembuh' karena diucapkan kepada orang yang sakit.

'Gesundheit!' yang artinya 'kesehatan'. Sebenarnya bentuk panjangnya adalah 'Ich wuensche dir Gesundheit haben!' tapi disingkat aja. Biasa diucapkan orang Jerman kepada orang yang bersin. Artinya 'semoga sehat-sehat saja'.

Nah, di daerah Jerman Utara, kata-kata 'Guten Tag' dan 'Guten Morgen' sering diganti dengan kata 'Moin'. 'Moin' berasal dari bahasa Belanda yang artinya 'cantik' atau 'indah'.

'Mooin Dag' (Belanda) artinya 'Hari yang indah' atau lebih cocoknya 'Semoga hari ini indah buat kamu'.

Nah, 'cantik' dalam bahasa Jerman adalah 'Schoen'. Maka orang JErman Utara sering menyebut

'Schoenen Tag!' sebagai pengganti 'Guten Tag'

'Schoenen Abend' menggantikan 'Guten Abend'

'Schoene Nacht' menggantikan 'Gute Nacht'.

Nah, kembali lagi tentang sapaan. Ternyata manusia di dunia menyapa orang lain dengan kata 'damai', 'sehat', 'selamat', 'baik', 'cantik', dan 'indah'. Namun karena 'politik identitas' maka 'Shalom' terkesan hanya untuk orang Yahudi atau Kristen Karismatik dan 'Assalamualaikum' terkesan hanya untuk Muslim.

Mulai hari ini, aku harus menyapa wanita (terutama bule pirang mata biru) dengan 'kamu cantik sekali hari ini' (Du bist heute sehr schoen), karena kalau ngomong 'kamu sehat sekali hari ini' atau 'kamu damai sekali hari ini' atau 'kamu selamat sekali hari ini' kayanya kurang cocok.

Bisa juga menyapa 'Du bist sehr gut ins Bett' yang artinya 'Kamu sangat baik/bagus di ranjang', bila kita ingin menggunakan kata 'baik'. Tapi jangan menyapa dengan kata-kata ini di tempat umum.

Wassalam.

No comments: