Pages

Wednesday, October 28, 2009

Stages of Loss & Grieves

Five Stages of Grieves (from Elisabeth Kübler-Ross)
1. Denial
2. Anger
3. Bargaining
4. Depression
5. Acceptance


Five Stages of Loss (by James J. Messina)
1. Denial
2. Anger
3. Bargaining
4. Despair
5. Acceptance


Five Stages of Loss & Grief (by Julie Axelrod)
1. Denial & Isolation
2. Anger
3. Bargaining
4. Depression
5. Acceptance


Seven Stages of Grief
1. Shock & Denial
2. Pain & Guilt
3. Anger & Bargaining
4. Depression, Reflexion & Loneliness
5. The Upward turn
6. Reconstruction & Working Through
7. Acceptance & Hope


Seven Stages of Grief (by Aarti Ramdasi)
1. Shock & Denial
2. Pain & Guilt
3. Anger
4. Bargaining
5. Depression & Sorrow
6. Testing & Reconstruction
7. Acceptance


Seven Stages of Grief & Support
1. Shock & Disbelief
2. Denial
3. Bargaining
4. Guilt
5. Anger
6. Depression
7. Acceptance & Hope


Five Stages of Data Loss
1. Denial
2. Anger
3. Bargaining
4. Regret
5. Acceptance


Four Stages of Data Loss (by Jorge Cham)
1. Denial
2. Anger
3. Depression
4. Acceptance

Tuesday, October 13, 2009

Notre Père

"Notre Père" is the Lord's Prayer in French.
"Notre Père" ist "Vater Unser" auf Französisch.
"Notre Père" adalah Doa Bapa Kami dalam Bahasa Perancis.

***

Notre Père qui es aux cieux
que ton nom soit sanctifié,
que ton règne vienne,
que ta volonté soit faite
sur la terre comme au ciel.
Donne-nous aujord'hui notre pain de ce jour.
Pardonne-nous nos offenses,
comme nous pardonnons aussi à ceux qui nous ont offensés.
Et ne nous soumets pas à la tentation,
mais délivre-nous du Mal.

Car c'est à toi qu'appartiennent, dans tous les siècles,
le règne, la puissance et la gloire.

Amen!


***

Bapa kami yang ada di Sorga,
dimuliakanlah nama-Mu.
Datanglah kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu,
di atas bumi seperti di dalam Sorga.
Berikanlah kami rejeki pada hari ini,
dan ampunilah kesalahan kami seperti kami pun mengampuni
yang bersalah kepada kami.
Dan janganlah masukkan kami ke dalam percobaan,
tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat.
Amin.
[Doksologi: Sebab Tuhanlah Raja yang mulia dan berkuasa untuk selama-lamanya.]

***

Our Father, who art in Heaven,
hallowed be Thy Name.
Thy Kingdom come, Thy Will be done,
on Earth, as it is in Heaven.
Give us this day our daily bread,
and forgive us our trespasses,
as we forgive those who trespass against us.
And lead us not into temptation,
but deliver us from evil.
[For thine is the kingdom, and the power, and the glory,
for ever and ever.]
Amen.

***

The Lord's Prayer

The Lord's Prayer is the best-known prayer in Christianity. In English, there are two versions here.
"The Lord's Prayer" ist "Vater Unser" auf Englisch.
"The Lord's Prayer" adalah Doa Bapa Kami dalam Bahasa Inggris.

***

Old version:
(poetic English?)

Our Father, who art in Heaven,
hallowed be Thy Name.
Thy Kingdom come, Thy Will be done,
on Earth, as it is in Heaven.
Give us this day our daily bread,
and forgive us our trespasses,
as we forgive those who trespass against us.
And lead us not into temptation,
but deliver us from evil.
[For thine is the kingdom, and the power, and the glory,
for ever and ever.]
Amen

***

New version:
(simple English)

Our Father in heaven,
hallowed be your name,
your kingdom come,
your will be done,
on earth as in heaven.
Give us today our daily bread.
Forgive us our sins
as we forgive those who sin against us.
Save us from the time of trial
and deliver us from evil.
For the kingdom, the power, and the glory are yours
now and for ever. Amen.

***

Bapa kami yang ada di Sorga,
dimuliakanlah nama-Mu.
Datanglah kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu,
di atas bumi seperti di dalam Sorga.
Berikanlah kami rejeki pada hari ini,
dan ampunilah kesalahan kami seperti kami pun mengampuni
yang bersalah kepada kami.
Dan janganlah masukkan kami ke dalam percobaan,
tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat.
Amin.
[Doksologi: Sebab Tuhanlah Raja yang mulia dan berkuasauntuk selama-lamanya.]

***

Monday, October 12, 2009

Padre Nostro

"Padre Nostro" is the Lord's Prayer in Italian.
"Padre Nostro" ist "Vater Unser" auf Italienisch.
"Padre Nostro" adalah Doa Bapa Kami dalam Bahasa Italia.

***

Padre nostro,
che sei nei cieli,
via santificato il Tuo nome.
Venga il Tuo regno.
Sia fatta la Tua volontà
anche in terra com'è fatta nel cielo.
Dacci oggi il nostro pane quotidiano.
Rimetti a noi i nostri debiti,
come noi li rimettiamo ai nostri debitori.
e non esporci alla tentazione,
ma liberaci dal maligno.

perché tuo è il regno, la potenza e la gloria.
Per sempre.
Amen.

***

Bapa kami yang ada di Sorga,
dimuliakanlah nama-Mu.
Datanglah kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu,
di atas bumi seperti di dalam Sorga.
Berikanlah kami rejeki pada hari ini,
dan ampunilah kesalahan kami seperti kami pun mengampuni
yang bersalah kepada kami.
Dan janganlah masukkan kami ke dalam percobaan,
tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat.
Amin.
[Doksologi: Sebab Tuhanlah Raja yang mulia dan berkuasa untuk selama-lamanya.]

***

Our Father, who art in Heaven,
hallowed be Thy Name.
Thy Kingdom come, Thy Will be done,
on Earth, as it is in Heaven.
Give us this day our daily bread,
and forgive us our trespasses,
as we forgive those who trespass against us.
And lead us not into temptation,
but deliver us from evil.
[For thine is the kingdom, and the power, and the glory,
for ever and ever.]
Amen.

***

Sunday, October 11, 2009

Bapa Kami

"Bapa Kami" is the Lord's Prayer in Indonesian and has 2 versions.
"Bapa Kami" ist "Vater Unser" auf Indonesisch und hat 2 Versionen.
"Bapa Kami" memiliki dua versi dalam Bahasa Indonesia.

***

Versi Katolik:
(Catholic Version - Katholische Version)

Bapa kami yang ada di Sorga,
dimuliakanlah nama-Mu.
Datanglah kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu,
di atas bumi seperti di dalam Sorga.
Berikanlah kami rejeki pada hari ini,
dan ampunilah kesalahan kami seperti kami pun mengampuni
yang bersalah kepada kami.
Dan janganlah masukkan kami ke dalam percobaan,
tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat.
Amin.
[Doksologi: Sebab Tuhanlah Raja yang mulia dan berkuasa untuk selama-lamanya.]

***

Versi Protestan
(Protestant Version -Evangelische Version)

Bapa kami yang di sorga,
dikuduskanlah nama-Mu.
Datanglah kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu,
di bumi seperti di sorga.
Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya,
dan ampunilah kesalahan kami seperti kamipun mengampuni
orang yang bersalah kepada kami.
Dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan,
tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat.
[Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya.
Amin.]


***

Our Father, who art in Heaven,
hallowed be Thy Name.
Thy Kingdom come, Thy Will be done,
on Earth, as it is in Heaven.
Give us this day our daily bread,
and forgive us our trespasses,
as we forgive those who trespass against us.
And lead us not into temptation,
but deliver us from evil.
[For thine is the kingdom, and the power, and the glory,
for ever and ever.]
Amen

***

Pater Noster

"Pater Noster" is the Lord's Prayer in Latin.
"Pater Noster" ist "Vater Unser" auf Latein.
"Pater Noster" adalah Doa Bapa Kami dalam Bahasa Latin.

***

Pater noster, qui es in caelis;
sanctificetur nomen tuum;
adveniat regnum tuum,
fiat voluntas tua
sicut in caelo et in terra.
Panem nostrum cotidianum da nobis hodie;
et dimite nobis debita nostra,
sicut et nos dimitimus debitoribus nostris;
et ne nos inducas in tentationem;
sed libera nos a malo.

Quia tuum est regunum, et potestas, et gloria in saecula.

Amen!

***

Bapa kami yang ada di Sorga,
dimuliakanlah nama-Mu.
Datanglah kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu,
di atas bumi seperti di dalam Sorga.
Berikanlah kami rejeki pada hari ini,
dan ampunilah kesalahan kami seperti kami pun mengampuni
yang bersalah kepada kami.
Dan janganlah masukkan kami ke dalam percobaan,
tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat.
Amin.
[Doksologi: Sebab Tuhanlah Raja yang mulia dan berkuasa untuk selama-lamanya.]

***

Our Father, who art in Heaven,
hallowed be Thy Name.
Thy Kingdom come, Thy Will be done,
on Earth, as it is in Heaven.
Give us this day our daily bread,
and forgive us our trespasses,
as we forgive those who trespass against us.
And lead us not into temptation,
but deliver us from evil.
[For thine is the kingdom, and the power, and the glory,
for ever and ever.]
Amen.

Saturday, October 10, 2009

Teaching content is teaching reading

I found a good slide about reading after I read Christopher Dawson's article. This slide tell us that you need a prior knowledge to understand what you read. This slide explains why reading strategies (in language courses) cannot help you in reading comprehension test like in school exams, TOEFL, IELTS, FCE, CAE, Test DaF, Zertifikat Deutsch, DSH and many other language test. Reading comprehension requires prior knowledge.

Knowledge matters to reading. That sentence is mentioned in the slide. I have a friend, called Rudolf Surya Bonay, who has done DSH test (a German language test for entering university). He did the test well because he had a feeling that World War II would be in the exam. He searched information about the war in the internet. The language test had indeed a lot of question about the war because there was 60 years celebration of the end of World War II at that time. Another sentence in the video is "Knowing the subject makes you good reader".

After watching the slide, I realised that reading religious text (like Bible, Quran, and so on) could have the same problem. People have different prior knowledge so they interpret religious text differently. For example, I have no experience of being a shepherd, planting figgs, killing people from another religion and so on. The people (or society) who "teach" me religion (and/or theory about religion) give me some experience or knowledge which make me different from other people on other part of the world. My religious believe is not the same as other. It is a pity that there is a group of religious people forcing others to believe what they believe.

Back to the slide, at the end there is a sentence "Teaching content is teaching reading". Enjoy it!

***


***

Slide di atas kutemukan setelah membaca artikel Christopher Dawson. Slide tersebut menggambarkan bahwa untuk bisa mengerti suatu wacana, kamu harus memiliki pengetahuan sebelumnya. Slide ini menjelaskan mengapa strategi membaca (di tempat kursus bahasa) tidak cukup membantu dalam tes "reading comprehension" dalam ujian sekolah, TOEFL, IELTS, FCE, CAE, Test DaF, Zertifikat Deutsch, DSH, dan berbagai tes bahasa lain. Kalimat pentingnya adalah "Reading comprehension requires prior knowledge".

Knowledge matters to reading. Kalimat ini ada dalam slide tersebut. Temanku, Rudolf Surya Bonay, telah mengerjakan ujian DSH (suatu ujian bahasa Jerman untuk masuk universitas). Dia mengerjakan ujian dengan baik karena dia dapat firasat kalau topik Perang Dunia II bakal keluar. Lalu dia mencari informasi perang itu di internet. Ternyata benar, topik itu banyak keluar di ujian karena tahun ini sedang ada 60 tahun perayaan berakhirnya Perang Dunia II. Kalimat lain dalam slide yang penting adalah "Knowing the subject makes you good reader".

Setelah menonton slide itu, aku sadar bahwa membaca teks religius (seperti Alkitab, Al Quran) akan memiliki masalah sama. Manusia memiliki perbedaan pengetahuan awal maka mereka menginterpretasi teks religius berbeda-beda. Contohnya aku tak pernah punya pengalaman sebagai penggembala domba, menanam pohon ara, membunuh orang yang beragama beda, dll. Orang-orang (atau masyarakat) yang "mengajariku" agama (dan/atau teori tentang agama) memberiku pengalaman dan pengetahuan yang berbeda dengan orang lain di belahan dunia lain. Kepercayaanku berbeda tidak sama dengan yang lain. Sayang sekali masih ada orang yang memaksakan kepercayaannya kepada yang lain yang berbeda.

Kembali ke slide, pada bagian akhir terdapat kalimat "Teaching content is teaching reading". Silahkan ditonton!

Rama Kawula

"Rama Kawula" is another Javanese version of the Lord's Prayer besides "Kanjeng Rama".
"Rama Kawula" ist andere javanische version vom "Vater Unser" Gebet außer "Kanjeng Rama".
"Rama Kawula" adalah versi lain Basa Jawa dari Doa Bapa Kami, selain "Kanjeng Rama"

***

Rama kawula, ing swarga,
asma Dalem kaluhurna,
kraton Dalem mugi rawuha,
karsa Dalem kalampahana,
wonten ing donya kados ing swarga.
Kawula nyuwun rejeki kangge sapunika,
sakatahing lepat nyuwun pangapunten Dalem,
kados dene anggen kawula ugi ngapunten dateng sesami.
Kawula nyuwun tinebihna saking panggoda,
saha linuwarna saking piawon.
Amin.

***

Bapa kami yang ada di Sorga,
dimuliakanlah nama-Mu.
Datanglah kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu,
di atas bumi seperti di dalam Sorga.
Berikanlah kami rejeki pada hari ini,
dan ampunilah kesalahan kami seperti kami pun mengampuni
yang bersalah kepada kami.
Dan janganlah masukkan kami ke dalam percobaan,
tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat.
Amin.
[Doksologi: Sebab Tuhanlah Raja yang mulia dan berkuasauntuk selama-lamanya.]

***

Our Father, who art in Heaven,
hallowed be Thy Name.
Thy Kingdom come, Thy Will be done,
on Earth, as it is in Heaven.
Give us this day our daily bread,
and forgive us our trespasses,
as we forgive those who trespass against us.
And lead us not into temptation,
but deliver us from evil.
[For thine is the kingdom, and the power, and the glory,
for ever and ever.]
Amen.

Vater Unser

"Vater Unser" is the Lord's Prayer in German.
"Vater Unser" ist ein bekanntes christliches Gebet auf Deutsch.
"Vater Unser" adalah Doa Bapa Kami dalam Bahasa Jerman.

***

Vater unser im Himmel,
geheiligt werde dein Name.
Dein Reich komme.
Dein Wille geschehe,
wie im Himmel so auf Erden.
Unser tägliches Brot gib uns heute.
Und vergib uns unsere Schuld,
wie auch wir vergeben unseren Schuldigern.
Und führe uns nicht in Versuchung,
sondern erlöse uns von dem Bösen.
Denn dein ist das Reich und die Kraft und die Herrlichkeit in Ewigkeit.
Amen.

***

Bapa kami yang ada di Sorga,
dimuliakanlah nama-Mu.
Datanglah kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu,
di atas bumi seperti di dalam Sorga.
Berikanlah kami rejeki pada hari ini,
dan ampunilah kesalahan kami seperti kami pun mengampuni
yang bersalah kepada kami.
Dan janganlah masukkan kami ke dalam percobaan,
tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat.
Amin.
[Doksologi: Sebab Tuhanlah Raja yang mulia dan berkuasauntuk selama-lamanya.]

***

Our Father, who art in Heaven,
hallowed be Thy Name.
Thy Kingdom come, Thy Will be done,
on Earth, as it is in Heaven.
Give us this day our daily bread,
and forgive us our trespasses,
as we forgive those who trespass against us.
And lead us not into temptation,
but deliver us from evil.
[For thine is the kingdom, and the power, and the glory,
for ever and ever.]
Amen

***