Pages

Wednesday, December 21, 2011

Ideologi?

Dulu aku teracuni oleh nasionalisme. Lalu aku tertarik dengan Marxisme dan teologi pembebasan ketika kuliah di Bandung. Sedikit membaca feminisme dan environmentalisme. Sesampainya di Jerman, aku menjadi pengikut nihilisme. Sempat ikut demo anti nasionalisme di Bremen Jerman. Aku dituduh seorang kawan di Jerman, sebagai pengikut teknofasisme.

Kini, aku mulai bertapa untuk menemukan ideologi yang lain.

Thursday, January 6, 2011

E = H2O

E = H2O
punya makna bahwa energi dan air saling berhubungan.

Untuk menghasilkan air bersih, dibutuhkan energi.
Sebaliknya, untuk menghasilkan energi dibutuhkan air yang cukup bersih.

Enam bulan lalu, IEEE Spectrum dan Signitific Lab dari Institute for the Future membuat event E = H2O. Selain itu IEEE Spectrum banyak mengulas permasalahan antara air dan energi (terutama listrik). Signitific Lab juga memiliki blog.

Videonya ada di bawah ini.


***

Kembali lagi tentang air vs energi.

Untuk menghasilkan air bersih, secara alamiah dibutuhkan siklus. Sewaktu masih sekolah dasar, aku diajari bahwa air yang kita pakai akhirnya dibuang ke selokan, sungai, dll. Kadang sampai ke danau dan laut. Lalu air menguap karena panas matahari. Air mengembun menjadi awan lalu turunlah hujan. Air hujan turun lalu menjadi air bersih yang siap diolah jadi air minum. Air yang kita minum menjadi pipis dan kotoran yang jadi buangan. Siklus air terulang kembali. Siklus ini terjadi akibat bantuan energi matahari dan gaya gravitasi bumi.

Pada siklus air buatan manusia. Air kotor hasil buangan manusia diolah oleh pabrik. Diaduk, disaring, kadang-kadang diberi alga, lumut, dan bakteri tertentu, lalu disaring lagi menggunakan reverse osmosis, lalu disinari dengan ultraviolet, kadang-kadang diberi ozon, jadilah air bersih (yang siap minum).

Pada reverse osmosis, air harus dilewatkan pada suatu membran. Untuk bisa melalui membran ini, air harus bertekanan tinggi. Tekanan ini membutuhkan energi. Setelah itu, air juga dipapar dengan radiasi ultraviolet. Tentu saja lampu UV butuh energi listrik supaya menyala. Jadi untuk menghasilkan air bersih butuh energi.

***

Energi listrik yang dihasilkan mayoritas berasal dari kalor atau termal. Pada pembangkit listrik yang menggunakan batu bara dan nuklir, air bersih dibutuhkan untuk menjalankan mesin uap. Juga tenaga solar thermal dan kadang-kadang geothermal. Untuk pembangkit energi listrik lainnya, air bersih dibutuhkan sebagai pendingin mesin.

Energi listrik yang berbasis biofuel, seperti biodiesel atau metanol fuel cell juga berasal dari tanaman yang membutuhkan air. Airnya tidak harus sebersih air minum tapi air ini tidak boleh beracun dan berbahaya bagi tanaman penghasil biofuel.

Untuk membuat sel photovoltaic sebagai komponen penting tenaga surya, air bersih dibutuhkan. Dari membuat ingot silikon hingga fabrikasi sel ini, air bersih dipakai. Juga pengolahan limbahnya membutuhkan air.

Jadi tanpa air, energi listrik tidak akan tersedia.